1. Bambu banyak digunakan untuk perumahan di pedesaan sebagai bahan bangunan. Selain ringan dan tahan terhadap gempa, bambu mudah digunakan dan diperbaiki saat terjadi kerusakan serta ramah lingkungan. Artikel ini akan membahas pemanfaatan bambu sebagai material alternatif yang ramah lingkungan pada infrastruktur.

    Baca selengkapnya
  2. Plafon rumah adalah bagian atap ruangan. Pemasangan plafon adalah salah satu tahap penting dalam membangun atau merenovasi rumah. Fungsi plafon untuk memberikan perlindungan dan penutup pada bagian atas ruangan, selain itu memberikan nilai estetika pada interior rumah. Plafon juga dapat digunakan untuk mengatur suhu ruangan dan meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah. Plafon juga memiliki fungsi lain seperti menyamarkan instalasi listrik, meningkatkan akustik ruangan, dan menjaga kehangatan. Material plafon rumah terdiri dari beberapa jenis, seperti plafon gypsum, plafon kayu, plafon PVC, dan plafon akustik. Dalam pemasangan plafon rumah, perlu diperhatikan ketinggian langit-langit rumah karena ketinggian plafon dapat mempengaruhi sirkulasi udara dan suhu ruangan. Artikel ini membagikan wawasan tentang tips dan trik pemasangan plafon rumah.

    Baca selengkapnya
  3. Pada era modern seperti saat ini, perkembangan teknologi telah memberikan dampak signifikan dalam berbagai sektor, termasuk dalam pembangunan infrastruktur. Salah satu contohnya adalah penggunaan teknologi Geofoam sebagai pengganti timbunan tanah dalam pembangunan jalan tol. Pada artikel kali ini, kita akan menjelajahi apa itu teknologi Geofoam, mengapa teknologi ini digunakan dalam Jalan Tol Cisumdawu, serta manfaat yang dihasilkan dari teknologi tersebut.

    Baca selengkapnya
  4. Sebagian besar biaya proyek digunakan untuk memenuhi kebutuhan material. Namun, pada praktiknya, banyak proyek menimbulkan sisa material konstruksi. Sisa material konstruksi dalam jumlah besar merupakan masalah serius yang dapat terjadi dalam proyek. Hal ini dapat mempengaruhi keselamatan kerja, menimbulkan limbah, dan menyebabkan pemakaian biaya yang kurang efisien. Untuk mencegahnya, maka diperlukan perencanaan yang matang. Artikel ini akan membahas penyebab, cara mengelola, dan mengendalikan sisa material konstruksi.

    Baca selengkapnya
  5. Dalam industri konstruksi, penggunaan bahan-bahan yang ramah lingkungan dan efisien menjadi semakin penting. Salah satu solusi yang sering digunakan adalah pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (biasa disingkat FABA), yaitu dua produk sampingan dari pembakaran batu bara pada pembangkit listrik tenaga uap. Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) memiliki sejumlah manfaat yang signifikan dalam konstruksi bangunan, serta berkontribusi terhadap upaya perlindungan lingkungan. Artikel ini akan membahas manfaat, proses produksi, serta contoh aplikasi dari Fly Ash dan Bottom Ash dalam konstruksi bangunan.

    Baca selengkapnya
  6. Lead Rubber Bearing (LRB) adalah salah satu jenis sistem pelindung gempa yang digunakan pada infrastruktur bangunan, jembatan, dan lainnya. LRB memungkinkan bangunan tetap berdiri meskipun terjadi gempa dengan kekuatan besar. Pada artikel ini, akan dijelaskan definisi, kelebihan, manfaat, serta contoh aplikasi pada penggunaan LRB pada infrastruktur.

    Baca selengkapnya
  7. Inovasi material konstruksi ramah lingkungan sangatlah diperlukan untuk mengurangi emisi. Sandwich Panel merupakan inovasi material berkonsep ramah lingkungan. Nama Sandwich Panel sendiri berasal dari bentuk materialnya yang menyerupai sandwich. Sandwich Panel atau dikenal juga dengan nama insulated panel merupakan material komposit yang terdiri atas tiga lapisan, yaitu dua lapisan kulit atau penutup dan satu lapisan tengah yang disebut lapisan inti. Artikel ini membahas arti definisi, jenis, kelebihan dan kekurangan, serta contoh aplikasi penggunaan Sandwich Panel pada bangunan infrastruktur.

    Baca selengkapnya
  8. Jembatan Kretek II menjadi salah satu infrastruktur penting karena dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, khususnya pada Provinsi D.I. Yogyakarta, dan secara umum daerah-daerah di pulau Jawa. Jembatan ini menjadi bagian penting dari konektivitas Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Jawa yang membentang dari Provinsi Banten hingga Jawa Timur. Jembatan ini sarat dengan teknologi dan unsur budaya.

    Yuk, kita cari tahu apa saja inovasi infrastruktur dan unsur budaya yang melekat pada bangunan Jembatan Kretek II! Kita simak juga pengalaman dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Julian Situmorang tentang kesannya selama pembangunan tersebut dan bagaimana dia mengatasinya.

    Baca selengkapnya
  9. Dunia konstruksi pun tidak tertinggal dalam hal kemajuan teknologinya, termasuk dalam hal material konstruksi. Beton translucent atau beton tembus pandang berhasil dikembangkan dengan penggunaan konsep “Nano Optic”. Efek tembus pandang didapatkan dengan adanya serat nano optik yang tersebar secara merata dengan pola yang terbentuk sebagai garis bayangan melalui beton.

    Baca selengkapnya
  10. Mengisi sambungan harus dilakukan dengan material dan metoda yang tepat. Artikel kali ini akan membahas hal-hal terkait, sehingga perencana jalan dapat mendesain dan melakukan konstruksi sambungan perkerasan kaku dengan lebih efektif.

    Baca selengkapnya